Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trayek Transjakarta Rute Terminal Tanjung Priok-Pelabuhan Berpeluang Hidup Lagi

Kemenhub berencana menghidupkan kembali trayek Transjakarta 10C rute Terminal Tanjung Priok-Pelabuhan secara reguler untuk mengurangi kemacetan dan parkir liar.
Ilustrasi. Bus listrik Transjakarta melintas di kawasan senayan, Jakarta, Senin (19/5/2025). Bisnis/Robby Fathan
Ilustrasi. Bus listrik Transjakarta melintas di kawasan senayan, Jakarta, Senin (19/5/2025). Bisnis/Robby Fathan
Ringkasan Berita
  • Kementerian Perhubungan berencana menghidupkan kembali trayek 10C Transjakarta rute Terminal Tanjung Priok-Pelabuhan secara reguler untuk mengurangi kepadatan kendaraan pribadi di kawasan tersebut.
  • Rata-rata kendaraan yang masuk ke kawasan Pelabuhan mencapai 8.000 unit per hari, yang menyebabkan parkiran di bahu jalan dan menghambat arus lalu lintas.
  • Pemerintah telah melakukan pembicaraan awal dengan Transjakarta dan pihak terkait, namun belum ada pembahasan detail mengenai penambahan moda atau ongkos operasional untuk trayek reguler ini.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, JAKARTA — Direktorat Jenderal Integrasi Transportasi dan Multimoda Kementerian Perhubungan mengungkapkan rencananya untuk menghidupkan kembali trayek 10C Transjakarta rute Terminal Tanjung Priok—Pelabuhan secara reguler. 

Direktur Prasarana Integrasi Transportasi Antarmoda DJITM Kemenhub Sigit Irfansyah menyampaikan sejatinya angkutan penumpang menuju Pelabuhan tersebut sudah tersedia, tetapi hanya berlaku pada momen Nataru maupun Lebaran saja, saat terjadi lonjakan jumlah penumpang. 

Sementara untuk harian, saat ini baik pegawai pelabuhan dan instansi terkait maupun perusahaan terkait hanya mengandalkan angkutan online dan kendaraan pribadi yang membuat parkiran di pelabuhan sangat padat. 

“Bagaimana kalau kita bikin reguler? Intinya semua teman-teman di sana [di Tanjung Priok] sepakat, tinggal diatur rutenya,” jelasnya dalam Press Background di kantor pusat Kemenhub, Selasa (5/8/2025). 

Harapannya, dengan operasional Transjakarta rute Terminal Tanjung Priok-Pelabuhan dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi di dalam kawasan tersebut.

Sigit menuturkan bahwa rata-rata kendaraan yang masuk ke kawasan Pelabuhan mencapai 8.000 unit per hari. Terdiri dari mobil sebanyak 2.000 unit per hari dan motor yang mencapai 6.000 unit setiap harinya. 

Jumlah yang tidak sedikit tersebut membuat banyaknya parkiran di bahu jalan sehingga arus lalu lintas kendaraan kecil maupun besar, seperti kontainer, terhambat. 

“Bukan berarti melarang parkir, tetapi enggak boleh juga parkir di badan jalan sampai berlapis-lapis, kita tertibkan. Parkir di ruang parkir yang disiapkan, sehingga traffic bus, kontainer pun lebih aman,” lanjutnya. 

Lebih lanjut, Sigit menjelaskan bahwa pemerintah telah melakukan pembicaraan awal dengan pihak terkait, termasuk Transjakarta soal usulan trayek ke Pelabuhan menjadi rute reguler. Pihak Transjakarta pun menyambut baik usulan tersebut. Armadanya pun telah tersedia. 

Sementara terkait proyeksi penambahan moda ataupun tambahan ongkos operasional dengan beroperasi trayek secara reguler, Sigit menyampaikan belum ada pembahasan detail. 

Selanjutnya pemerintah bersama seluruh pemangku kepentingan akan bertemu, termasuk pegawai swasta yang berada di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, untuk melihat demand yang ada. 

Pasalnya, Sigit juga enggan apabila rute tersebut dihidupkan, tetapi nyatanya permintaan sedikit dan dikhawatirkan mengganggu kinerja Transjakarta itu sendiri. 

“Nanti ada lanjutan, karena putaran berikutnya kita ngobrol dengan semua stakeholder dengan para pegawai swasta, artinya jumlah orang ribuan di situ. Potensi demand-nya mungkin lumayan,” lanjutnya.  


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro