Bisnis.com, JAKARTA -- Traveloka menargetkan pertumbuhan positif kinerja perusahaan teknologi penyedia jasa pemesanan travel dan lifestyle pada momentum Ramadan dan Lebaran tahun ini.
Busyra Oryza, Public Relations Manager Traveloka, mengatakan momentum Ramadan Lebaran, menjadi salah satu yang berkontribusi besar dalam kinerja Traveloka sepanjang tahun selain momentum libur akhir tahun.
"Biasanya tiap tahun, dua season yang paling menjadi momen big di Traveloka ya Ramadan dan akhir tahun," katanya Rabu (30/5/2018).
Untuk pemesanan tiket kereta api, katanya, pemesanan keperluan mudik sudah mengalami tren peningkatan sejak H-90. Adapun untuk tiket pesawat, tren pemesanan meningkat H-30 dan puncaknya pada H-7 dan H-3 Idulfitri.
"Pemesanannya bisa meningkat 2-3 kali lipat buat pesawat [dibanding hari biasa]," katanya.
Busyra mengatakan pada masa libur Lebaran tahun ini pihaknya juga memprediksi akan melebihi pencapaian transaksi pada tahun lalu tanpa bersedia merinci berapa target yang ingin dicapai. Apalagi karena periode libur Lebaran tahun ini lebih lama.
"Kami inginnya terus bertumbuh positif tapi spesifik targetnya belum bisa share detailnya berapanya. Harapannya tetap bertumbuh positif seperti tahun lalu," jelasnya.
Memasuki Ramadan dan libur Lebaran, Traveloka melakukan survei terhadap 1.311 pengguna Traveloka dan mencatat beberapa perilaku konsumen yang dilakukan selama Ramadan dan saat mempersiapkan perjalanan libur Lebaran.
Berdasarkan data internal Traveloka, 60% responden masih memilih moda transportasi pesawat untuk melakukan perjalanan mudik atau liburan. Kemudian, diikuti dengan 12% untuk kereta api dan 2% untuk bus.
Traveloka mencatat terdapat tiga kota sebagai destinasi populer untuk melakukan perjalanan mudik bagi konsumennya.
Busyra mengatakan kota Surabaya, Medan, dan Makassar menjadi tiga kota destinasi terpopuler untuk melakukan perjalanan mudik.
"Data juga menunjukkan bahwa 62% responden melakukan perjalanan mudik bersama keluarganya," katanya,
Selain itu, libur Lebaran yang lebih lama juga dimanfaatkan Traveloka untuk menggenjot promosi termasuk menghadirkan produk-produk baru yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Beberapa fitur baru yaitu seperti Price Alerts, Kereta Lanjutan, dan produk hiburan, rekreasi, kuliner hingga penyewaan mobil.
"Justru ini momen yang tepat makanya kami promonya banyak sekali. Kami lihat libur lebih panjang, orang akan spend waktu liburan lebih banyak, harapannya dengan beragam promo, pelanggan lebih affordable untuk mudik dan liburan," jelasnya.
Sementara itu, Sufintri Rahayu, Public Relations Director Traveloka, mengatakan tren pemesanan tiket perjalanan jelang libur Lebaran sebenanrya tidak jauh berbeda dibandingkan tahun lalu.
"Habit-nya dari tahun kemarin dan tahun ini hampir sama bahwa mudik itu lebih banyak dari yang tidak mudik. Penggunaan transportasi juga tidak hanya untuk mudik saja tapi juga libur Lebaran," katanya.
Dia mengatakan hingga saat ini pihaknya belum bisa menginformasikan berapa angka pasti peningkatan pemesanan tiket perjalanan di periode libur Lebaran ini karena masih berlangsung.
"Kami belum hitung, biar fair harus sampai akhir Lebaran ya," ujarnya.
