Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengungkapkan perombakan jajaran eselon I Kementerian Keuangan akan diumumkan.
Usai rapat paripurna DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa (20/5/2025), Suahasil tidak menampik maupun mengonfirmasi terkait isu perubahan sejumlah pejabat direktorat jenderal (Dirjen) di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Nanti akan diumumkan," ujarnya sambil tersenyum ketika diminta konfirmasi oleh wartawan.
Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghindari awak media ketika ditanyai terkait isu perombakan jajaran Dirjen di kementerian yang dipimpinnya. Dia tidak ada memberi respons.
Adapun, Sumber Bisnis di lingkaran Kemenkeu mengungkapkan akan ada dua nama baru yang akan diangkat oleh Sri Mulyani yaitu Letnan Jenderal TNI Djaka Budi Utama dan eks Asisten Deputi Kemenko Marves Bimo Wijayanto.
Sumber tersebut mengungkapkannya Letjen TNI Djaka Budi gantikan Askolani jadi Direktur Jenderal Bea dan Cukai (Dirjen Bea Cukai). Sementara Bimo Wijayanto gantikan Direktur Jenderal Pajak (Dirjen Pajak) Suryo Utomo.
Bahkan, Letjen Djaka dan Bimo disebutkan sudah menemui Sri Mulyani pada pekan lalu. Sumber lain yang dekat dengan pemerintah mengungkapkan, rencana rotasi posisi strategis di Kemenkeu memang sudah lama diajukan.
Sementara itu, usai rapat dengar pendapat dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (19/5/2025), Askolani tidak menampik maupun mengonfirmasi kabar dirinya akan diganti.
"Enggak tahu saya," ujar Askolani ketika diminta konfirmasi soal rencana pergantian Dirjen Bea Cukai.
Jawaban serupa disampaikan ketika awak media menanyakan isu bahwa dirinya akan dirotasi menjadi Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan.
Sedangkan Suryo Utomo tidak mau memberi komentar terkait isu dirinya akan digantikan sebagai Dirjen Pajak Kemenkeu.
"Aku enggak komentar macem-macem ya," kata Suryo usai rapat paripurna DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (20/5/2025).