Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Kelautan dan Perikanan akan memverifikasi kembali ukuran kapal perikanan tangkap mengingat saat ini masih banyak terjadi manipulasi data di lapangan.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan pihaknya menemukan dari 1.000 kapal perikanan di bawah 30 GT, sebanyak 300 kapal melakukan manipulasi data ukuran dan memalsukan dokumen.
"Kami dapatkan ada 300 kapal yang ukurannya di-markdown dari 100 GT, 150 GT menjadi hanya di bawah 30 GT," ujarnya saat memberikan pemaparan pada Rapat Kerja dengan Dewan Perwakilan Rakyat, Senin (26/1/2015).
Dia mengatakan manipulasi data ini dilakukan karena kapal-kapal besar tidak ingin memasang Vessel Monitoring System (VMS) di kapalnya. Diketahui, VMS harus dipasang di kapal berukuran di atas 30 GT.
"Ini juga karena mereka nggak mau bayar PNBP dan supaya bisa dapat BBM bersubsidi," katanya.
Susi menambahkan manipulasi data ukuran kapal ini menyebabkan pemerintah sulit menentukan kebijakan yang tepat. Untuk mengatasi hal ini, lanjutnya, pihaknya meminta kerja sama dari pemerintah daerah untuk verifikasi ukuran kapal tersebut.