Bisnis.com, DENPASAR---Dinas Peternakan Bali menyatakan pengembangan sapi bali di Pulau Nusa Penida terkendala terbatasnya sumber daya air sehingga tidak bisa mendorong pembiakan secara cepat.
Kadis Peternakan Bali Putu Sumantra memaparkan kondisi tersebut sangat disayangkan karena pulau di Kabupaten Klungkung itu sudah didesain sebagai sentra pengembangan sapi bali.
"Jadi sapi bali di Nusa Penida ada spesifikasi karena sapi disana bebas penyakit. Kami sedang declare sapi bali disana bebas penyakit surat edaran," tuturnya, Kamis (3/11/2016).
Menurutnya, jika ketersediaan air cukup bagi pengembangan ternak di Nusa Penida, maka dapat berpotensi menjadi sentra penghasil sapi bali murni. Bahkan, lanjutnya, ketersediaan air dan pakan dapat membantu meningkatkan jumlah populasi sapi bali.
Selain masalah air, Sumantra mengusulkan perlunya konsep pertanian yang baik di Nusa Penida agar dapat mendukung pasokan pangan bagi ternak. Selama ini, ketersediaan pakan sama sulitnya seperti air sehingga banyak masyarakat enggan memelihara ternak.
Padahal, jelasnya, dari segi geografis, Nusa Penida bebas dari segala macam penyakit ternak karena lokasinya terpisah dari daratan Bali.
Pengembangan Sapi Bali di Nusa Penida Terkendala Air & Pakan
Dinas Peternakan Bali menyatakan pengembangan sapi bali di Pulau Nusa Penida terkendala terbatasnya sumber daya air sehingga tidak bisa mendorong pembiakan secara cepat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Feri Kristianto
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
51 menit yang lalu